Baca Juga :

• Usai Pelantikan, Bupati Ipuk Sambangi Rumah Singgah Banyuwangi di Surabaya
• Banyuwangi Mulai Vaksinasi Covid-19 Tahap II, Sasar 11.430 Warga
• Polresta Banyuwangi Bongkar Sindikat Uang Palsu Senilai 2,8 Triliun
• Resmi Dilantik, Bupati Ipuk: 70 Persen di Lapangan, 30 Persen di Kantor
• Cari Peluang di Tengah Pandemi, Pria Sulap Limbah Kayu Jadi Barang Bernilai Jual Tinggi

Hadir pula Rektor IAIDA Blokagung, H. Ahmad Munib Syafaat, Lc. M. EI, Irfan Affandi MM. M. Si (IAI Ibrahmy), Ketua Staidu Zainal Aris Masruchi SHI, MH, SPD. M. Pd.

KH. Ali Makki Zaini atau biasa disapa Gus Makki dalam sambutannya mengajak para akademisi untuk bersama-sama khidmad di NU, terkait peran yang bisa dilakukan.

"Kebutuhan sangat mendesak, membutuhkan keikutsertaan peran para akademisi. Keberadaan dosen-dosen kami butuh masukan-masukan untuk NU, dan untuk mengisi bagian yang kosong di NU," kata Gus Makki.

Koordinator Rektor diwakili oleh Rektor IAI Darussalam Blokagung H. Ahmad Munib Syafaat, Lc M. EI, memberikan apresiasi sebesar-besarnya terhadap PCNU karena telah menyelenggarakan dan membentuk Forum Komunikasi (Forkom) Perguruan Tinggi NU.

"Ini sesuatu yang luar biasa, kita fokus yang sifatnya sama-sama kerja, bukan kerjasama. Akan bersinergi terus, gagasan PCNU harus kita respon. Dari pemikiran kita akan menjadi amal jariyyah, akan selalu bertemu, NU-nya maju mestinya lembaganya juga maju,” jelas Gus Munib.

Dalam kegiatan tersebut menghasilkan beberapa kesepakatam penting, yaitu Rektor IAIDA, H. Ahmad Munib Syafaat, Lc M. EI, menjadi koordinator Forkom Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) Banyuwangi.

Nantinya Forkom akan rutin mengadakan pertemuan antara civitas akademika setiap bulannya, dan ikut serta dalam setiap acara-acara NU, diantaranya SOBO Deso. (sim)