Severity: Notice
Message: Undefined index: HTTP_USER_AGENT
Filename: libraries/Mylibrary.php
Line Number: 147
Backtrace:
File: /home/kabarbanyuwangi/htdocs/kabarbanyuwangi.co.id/application/libraries/Mylibrary.php
Line: 147
Function: _error_handler
File: /home/kabarbanyuwangi/htdocs/kabarbanyuwangi.co.id/application/controllers/News.php
Line: 18
Function: __construct
File: /home/kabarbanyuwangi/htdocs/kabarbanyuwangi.co.id/index.php
Line: 294
Function: require_once
(Foto: humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan meninjau dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang merupakan unit pelaksana penyedia program Makan Bergizi Gratis (MBG), di Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Senin (3/2/2025).
Menko Zulhas mengapresiasi penataan dan pengaturan untuk menyiapkan makanan bagi siswa di Banyuwangi tersebut.
"Ini keren. Penataannya rapi
dan bersih. Ada tempat makanan basah dan kering. Saya lihat dapur di Banyuwangi
sudah memenuhi standar," kata menteri yang akrab disapa Zulhas
tersebut.
Didampingi Bupati Banyuwangi Ipuk
Fiestiandani dan Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Joko Sukoyo, Zulhas keliling
memasuki satu persatu ruangan.
Mulai dari tempat penyimpanan
makanan, peralatan makanan, tempat memasak, dan kebersihan dapur. Zulhas juga
melihat mobil khusus pengangkut makanan ke sekolah-sekolah.
Zulhas menyebut, dapur umum ini
telah sesuai dengan yang ditetapkan Badan Gizi Nasional (BGN), dan telah siap
untuk mengolah dan mendistribusikan makanan untuk anak-anak sekolah di wilayah
sekitar.
"Semua sudah ada standarnya,
dan saya melihat Banyuwangi siap untuk mulai melaksanakan program makan bergizi
gratis,” jelas Zulhas yang dalam kesempatan itu sekaligus melaunching SPPG di
Rogojampi Banyuwangi.
“Terima kasih ibu Bupati dan
semua pihak yang telah gotong royong menyukseskan program ini," imbuhnya.
Menko juga meninjau langsung
proses distribusi dan pelaksanaan makan bergizi gratis di SMPN 2
Banyuwangi.
Ia juga meminta para siswa untuk
memahami menu-menu yang diberikan. Menu-menu itu, kata dia, ditakar sesuai
standar kandungan gizinya.
"Jadi ada yang tanya,
anak-anak tidak suka. Karena memang ada standar nutrisinya. Seperti sayur,
belum tentu anak-anak suka. Tapi itu harus ada," katanya.
Zulhas mengatakan program makan
bergizi gratis merupakan komitmen dari Presiden Prabowo Subianto, agar seluruh
anak di Indonesia mendapat akses makanan sehat dan bergizi.
Mantan Menteri Perdagangan
tersebut juga mempersilahkan kepada UMKM, Badan Usaha Milik Desa, hingga pondok
pesantren, untuk juga terlibat dalam program makan bergizi gratis ini.
Sementara Bupati Ipuk menyatakan
Banyuwangi siap mendukung pelaksanaan makan bergizi gratis. Ipuk mengatakan
dengan pogram asupan gizi anak-anak Banyuwangi terjamin.
"Selain itu juga berdampak
pada peningkatan perekonomian sekitar, karena pasokan bahan makanan bisa
dioptimalkan dari produk lokal sendiri. Ini akan meningkatkan kesejahteraan
petani, UMKM, peternak, dan lainnya," kata Ipuk.
SPPG di Rogojampi Banyuwangi pada
pelaksanaan perdana MBG di Banyuwangi ini menyediakan 1.005 porsi makanan yang
didistribusikan untuk empat sekolah. (humas/kab/bwi)