Baca Juga :

• Wamen LHK Usul Alas Purwo Jungle Run Jadi Agenda Internasional Tahunan
• Sport Tourism, Serunya Berlari Susuri Hutan dan Pantai di Alas Purwo Jungle Run
• Banyuwangi Jadi Pionir, 30 Daerah di Indonesia Tiru Inovasi Homestay Naik Kelas
• Resmi Dilantik, Ipuk Minta PC ISNU Bermitra dengan Pemkab Banyuwangi dalam Pemberdayaan Umat
• Skor Literasi dan Numerasi Siswa SD dan SMP di Banyuwangi Meningkat

Dengan semangat juang yang tinggi, Rheyna mampu menaklukkan medan yang menantang di kawasan Taman Nasional Alas Purwo.

"Tidak ada persiapan khusus, hanya berlatih lari seperti biasa dan sudah sering lari," ujar Rheyna saat dikonfirmasi, Minggu (28/8/2024).

Sementara itu, suksesnya ajang APJR 2024 juga menjadi kebanggaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Wakil Menteri LHK, Alue Dohong mengungkapkan kekagumannya terhadap keindahan alam Alas Purwo dan potensi besarnya untuk dikembangkan sebagai destinasi olahraga kelas dunia.

"Ini pengalaman luar biasa, saya tak ragu untuk mengusulkan Alas Purwo International Jungle Run," ungkap Alue usai menjajal track APJR 2024.

"Alas Purwo memiliki keunikan tersendiri dengan kombinasi hutan, pantai, dan budaya. Ini adalah paket lengkap yang sangat menarik untuk dijadikan ajang lari internasional," imbuhnya.

Siswi kelas 6 SD, Rheyna Anggun Kharista banggakan kedua orangtua dengan prestasi. (Foto: Yudhi Anjar)

Selain sebagai ajang olahraga, APJR juga menjadi sarana edukasi konservasi alam dan promosi wisata. Dengan berlari di tengah hutan, para peserta tidak hanya berolahraga tetapi juga turut menjaga kelestarian lingkungan.

Perlu diketahui, ajang APJR 2024 ini diikuti sebanyak 877 peserta yang beradu kecepatan di dua kategori, yaitu 6 dan 12 km untuk Male dan Female. Para pelari yang tercepat, mendapat hadiah menarik berupa uang pembinaan dan merchandise. (anj/man)