Kendaraan roda melintas di dermaga pelabuhan Ketapang (Foto: Fattahur/Dok)
KabarBanyuwangi.co.id - PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang-Gilimanuk memprediksi akan terjadi lonjakan kendaraan yang akan melakukan penyeberangan saat libur Natal 2022 dan Tahun Baru (Nataru) 2023.
General Manager PT Indonesia Ferry Ketapang - Gilimanuk, Muhammad Yasin mengatakan, pengguna transportasi laut via Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk diprediksi naik mencapai 30 persen dibanding hari biasa.
"Kepadatan penyeberangan Ketapang-Gilimanuk selalu
terjadi setiap momen Nataru," kata Muhammad Yasin kepada wartawan, Senin
(19/12/2022).
Yasin menambahkan, aktivitas di Pelabuhan Ketapang
sementara ini, masih relatif lengang, belum terjadi lonjakan kendaraan yang
akan menyeberang ke Bali.
"Kemungkinan Kamis, Jumat, dan Sabtu (22-24
Desember) mulai naik," kata dia.
Yasin memastikan kesiapan layanan angkutan penyeberangan
dan pelabuhan menyambut Nataru. Termasuk menyiapkan strategi mengantisipasi
lonjakan kendaraan, di antaranya penambahan armada kapal di sejumlah lintasan.
"Jumlah kapal yang tersedia di pelabuhan sebanyak 45
unit, yang dioperasikan 28 kapal. Nanti akan ditambah misal terjadi
lonjakan," jelasnya.
Selain itu, pihak ASDP juga akan menambah petugas
pelayanan ketika terjadi lonjakan penumpang.
"Total petugas yang akan turun bervariatif. Untuk
saat ini, sekitar 360-an petugas di kedua sisi pelabuhan. Nanti bisa sampai
400-an," tuturnya. (fat)