Pegawai melakukan perbaikan jalan poros. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Jelang Lebaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi tancap gas dalam menyelesaikan perbaikan infrastruktur.
Hal tersebut dilakukan guna memastikan kenyamanan dan keamanan para pemudik yang akan kembali ke kampung halaman.
Perbaikan infrastruktur meliputi penambalan di sejumlah ruas jalan berlubang, pemeliharaan drainase, hingga perbaikan lampu penerangan jalan umum (LPJU).
"Target semuanya bisa tuntas H-7 lebaran,” kata Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Penataan Ruang (PU CKPR) Banyuwangi, Suyanto Waspo Tondo, Selasa (2/4/2024).
Yayan sapaan akrab Suyanto Waspo Tondo menjelaskan, rehabilitasi jalan untuk persiapan mudik sudah dimulai sejak pertengahan Maret 2024.
Rehabilitasi akses jalan dilakukan agar para pemudik dapat merasakan perjalanan yang nyaman dan aman. "Perbaikan jalan kita prioritaskan pada jalan poros antar kecamatan," ungkapnya.
Sementara untuk ruas jalan dengan tingkat kerusakan cukup parah akan dikerjakan setelah Lebaran. Di antaranya, ruas Tulungrejo Kecamatan Glenmore dan ruas Srono-Sumbersari Kecamatan Srono.
Tak hanya jalur mudik, lanjut Yayan, pihaknya juga akan memprioritaskan perbaikan jalur wisata. Hal ini dilakukan untuk menyambut wisatawan yang akan berkunjung ke Banyuwangi pada momen libur usai Lebaran.
"Selanjutnya kita akan kerjakan jalur Internasional Tour de Banyuwangi Ijen yang akan digelar Juli mendatang," tambahnya
Selain infrastruktur jalan, Pemkab juga melakukan pemeliharaan drainase untuk mengantisipasi banjir saat hujan. Salah satunya drainase di ruas jalan poros Kecamatan Licin yang terkena longsoran tanah akibat hujan deras.
“Untuk menambah kenyamanan, kami pastikan seluruh LPJU di jalan-jalan poros dan jalan menuju destinasi wisata tetap menyala,” ujar yayan. (red)