Kemenag Banyuwangi saat melepas calon jemaah haji. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Kabupaten Banyuwangi mendapatkan
tambahan kuota haji sebanyak 51 orang untuk diberangkatkan pada tahun ini.
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Banyuwangi mengimbau
calon jemaah haji (CJH) untuk melakukan pelunasan agar bisa berangkat ke Tanah
Suci.
Plt. Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi M. Jali
mengatakan, Banyuwangi dipastikan mendapatkan kuota tambahan sebanyak 51 orang.
Informasi terkait tambahan kuota haji ini berdasarkan
Keputusan Presiden (Keppres) yang menjadi dasar dibukanya pelunasan kuota
tambahan telah ditandatangani oleh Presiden.
"Ada kuota tambahan, kalau nanti dia melunasii tinggal
nanti pemberangkatan,” kata Jali kepada wartawan, Jumat (9/6/2023).
Kemenag Banyuwangi sementara ini masih menunggu informasi
lebih lanjut terkait jadwal batas waktu pelunasan biaya serta pemberangkatan
kuota haji tambahan ini.
"Teknis pemberangkatan menunggu petunjuk, apakah masuk
kloter terakhir atau bagaimana saya tidak tahu,” katanya.
Dengan adanya penambahan kuota haji ini, sehingga total
jumlah jemaah calon haji di Banyuwangi adalah 1.021 dari yang sebelumnya
ditetapkan 971 orang.
Sebelumnya, sebanyak 50 jemaah calon haji telah
diberangkatkan mendadak ke Asrama Haji Sukolilo, Surabaya pada Kami (8/6/2023).
Mereka tergabung dalam kloter 43, bersama calon jemaah haji dari Malang dan
Gresik.
Sementara pemberangkatan utama calon jemaah haji Banyuwangi
dijadwalkan berangkat pada 15 Juni 2023 nanti. Mereka masuk dalam kloter, 62,
63, dan 64.
"Tanggal 15 Juni dimohon para jemaah haji kumpul di
halaman Kantor Pemda pada pukul 06.00 WIB. Pukul 07.00 WIB keberangkatannya
akan dilepas oleh bupati," kata Jali. (fat)