Banyuwangi Kini Punya Spot Olahraga Udara, Siap Pacu AdrenalinKodim 0825 Banyuwangi

Banyuwangi Kini Punya Spot Olahraga Udara, Siap Pacu Adrenalin

Atlet paralayang menjajal venue wisata paralayang di puncak Gunung Menyan, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id - Bertambah satu lagi destinasi wisata di Kabupaten Banyuwangi, yakni wisata paralayang yang secara resmi dibuka mulai hari ini Selasa (11/1/2022).

Venue wisata paralayang ini berada di kawasan Perhutani Banyuwangi Selatan, tepatnya di puncak Gunung Menyan, masuk Dusun Tegal Pakis, Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi.

Spot tourism baru di Bumi Blambangan ini dilaunching oleh Kepala Dinas Potensi Dirgantara Lanud Abdurahman Saleh Malang, Kolonel Tek. Chaeruman, mewakili mewakili Komandan Lanud Abdulrachman Saleh Marsekal Pertama TNI Zulfahmi.

Baca Juga :

Turut hadir Forkopimda Banyuwangi, Komandan Rayon Militer (Danramil) 0825/05 Kalibaru, Kapten Kav Muhthori bersama Forkopimka Kalibaru, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan disaksikan warga sekitar.

Kepala Dinas Potensi Dirgantara Lanud Abdurahman Saleh Malang, Kolonel Tek. Chaeruman menyampaikan, venue paralayang ini diresmikan setelah melewati beberapakali survey dan uji coba oleh personel TNI AU dari Lanud Abdurrachman Saleh Malang.


(Foto: Istimewa) 

Wisata paralayang ini selain bertujuan untuk menggali potensi pariwisata baru, juga dalam rangka pembinaan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI), sebagai organisasi olahraga dirgantara di Indonesia.

"Ini merupakan keberhasilan yang luar biasa bagi keluarga dirgantara. Dan ini yang pertama kali dilakukan di Banyuwangi. Alhamdulillah kami menerjunkan 20 atlet paralayang dan bisa landing dengan sempurna serta selamat," ungkapnya.

Menurutnya, olahraga kedirgantaraan seperti paralayang merupakan olahraga yang mulai banyak diminati masyarakat dan menjanjikan sensasi berbeda karena dapat memacu adrenalin.

"Kawasan Kalibaru memiliki ketinggian yang memenuhi syarat sebagai lokasi olahraga paralayang, baik itu take off maupun landing," tambahnya.

Alumni Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 1996, berharap, ini menjadi awal yang baik untuk pembinaan para atlet paralayang dari venue Gunung Menyan Kalibaru Wetan.

"Semoga venue Gunung Menyan ini bisa menjadi bagian dari FASIDA, sehingga bisa melahirkan atlet paralayang yang berbakat dan berprestasi," pungkasnya. (fat)