Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, Istu Handono. (Foto: Fattahur/Doc)
KabarBanyuwangi.co.id - Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi mencatat sebanyak 19.567 dari total 59.705 siswa SMA/SMK telah menjalani vaksinasi dosis pertama.
"Jika diprosentasekan, cakupan vaksinasi sudah mencapai 32,77 persen dari jumlah total," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, Istu Handono saat dikonfirmasi melalui selulernya, Rabu (1/9/2021).
Sedangkan vaksinasi terhadap tenaga pendidik di Banyuwangi,
kata Istu, sudah hampir tuntas. Dari total 5.197 guru, tercatat 4.868 orang
atau setara 93,67 persen telah menjalani vaksinasi dosis pertama.
"Tenaga pendidik yang sudah menjalani vaksinasi dosis
kedua menncapai 4.772 orang atau 91,82 persen. Sedangkan guru-guru yang sampai
saat ini belum vaksin itu karena memang ada kendala, ada yang sakit, hamil dan
menyusui dan masih ada yang tahap penjadwalan vaksinasi ulang," bebernya.
Istu mengungkapkan, vaksinasi bagi siswa dan tenaga
pendidik ini merupakan salah satu indikator sekolah-sekolah untuk melaksanakan
pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT). "Per hari ini ada 35 sekolah
terdiri dari 19 SMK dan 16 SMA yang sudah melangsungkan PTMT," kata Istu.
Untuk sekolah-sekolah yang belum dinyatakan siap menggelar
PTMT, Istu menambahkan, pembelajaran dilakukan secara daring.
Sebagai informasi pemerintah pusat melalui Inmendagri Nomor
38 Tahun 2021, tertanggal 30 Agustus 2021 menetapkan Banyuwangi termasuk dalam
zona level 3 PPKM.
Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Banyuwangi
menindaklanjuti instruksi tersebut dengan mengeluarkan surat edaran bagi
SMA/SMK. Sehingga tertanggal 1 September 2021 PTMT di Banyuwangi bisa kembali
dilaksanakan. (fat)