Pastikan suplai BBM aman, Pertamina Patra Niaga kerahkan 86 mobil tangki. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Penutupan Jalur Gumitir yang menghubungkan Kabupaten Banyuwangi dan Jember berdampak pada distribusi BBM ke wilayah Jember dan sekitarnya.
Menyikapi hal ini, Pertamina Patra Niaga langsung mengerahkan 86 mobil tangki tambahan serta mengalihkan suplai dari terminal BBM lain demi memastikan kebutuhan energi masyarakat tetap terpenuhi.
Rute distribusi BBM yang sebelumnya melalui Gumitir kini
dialihkan lewat Banyuwangi – Situbondo – Arak-Arak – Bondowoso – Jember. Jalur
baru ini membuat waktu tempuh mobil tangki (Round Time Hours/RTH) melonjak dari
semula 4 jam menjadi 11 jam.
“Untuk menghindari kemacetan, kami juga mengalihkan
suplai ke Instalasi Surabaya Group dan Fuel Terminal Malang,” ujar Area Manager
Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad
Rahedi, Selasa (29/7/2025).
“Selain itu, koordinasi intensif dilakukan dengan
Satlantas dan Polres agar mobil tangki mendapat prioritas,” tambahnya.
Ahad menjelaskan, pengiriman BBM kini juga dibantu dari
Tuban dan Madiun untuk mempercepat distribusi dan menjamin ketersediaan pasokan
di wilayah terdampak.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Bondowoso
mengapresiasi langkah cepat Pertamina. Sekda Bondowoso, Fathur Rozi, mengimbau
masyarakat tetap tenang.
“BBM di Bondowoso insyaallah aman. Koordinasi terus kami
lakukan bersama Pertamina agar distribusi tetap lancar,” ujarnya.
Pertamina memastikan pelayanan dan suplai BBM tetap
berjalan meski jalur utama terganggu. Masyarakat yang membutuhkan informasi
dapat menghubungi Pertamina Call Center 135. (man)