Pemerhati olahraga di Banyuwangi, Ahmad Mustain. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Jabatan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banyuwangi periode 2019-2023 akan segera berakhir.
Pemerhati olahraga, Ahmad Mustain mempersilahkan bagi siapa saja yang berminat untuk maju menjadi Ketua KONI Banyuwangi periode selanjutnya.
"Mau mencalonkan diri menjadi ketua KONI silahkan,
tetapi syaratnya punya link yang jelas," cetusnya.
Pernyataan tersebut dilontarkan Mustain baru-baru ini
kepada sejumlajh wartawan di kediamannya.
Mustain mengharapkan Ketua KONI Banyuwangi periode
selanjutnya harus mampu merangkul berbagai pihak dari semua lini, termasuk
menjalin kedekatan dengan pemerintah daerah.
"Apabila sosok atau figur ketua KONI kurang bisa
diterima oleh aparat pemerintah jangan berharap mampu mendapatkan support
pendanaan yang cukup dalam membina dan meningkatkan prestasi olahraga di
daerah," bebernya.
Mustain menilai kinerja dan sistem yang diterapkan oleh
kepengurusan KONI Banyuwangi saat ini bisa dinilai lebih baik.
Catatan yang penting itu adalah mengenai transparansi
dalam pengelolaan dan pengalokasian anggaran dana pembinaan olahraga yang
dialirkan ke sejumlah cabang olahraga (Cabor).
Pernah terjadi dalam kepengurusan KONI Banyuwangi
terdahulu cabor mendapatkan alokasi dana yang cukup besar karena dekat dengan
pengurus teras KONI Banyuwangi.
Meskipun kenyataan di lapangan, cabor tersebut tidak
berprestasi dan jarang mengadakan kejuaraan di tingkat kabupaten.
"Satu cabor mendapatkan alokasi anggaran sekitar 100
juta dengan kriteria yang tidak jelas. Nilai yang cukup besar itu penggunaannya
patut dipertanyakan," ungkapnya.
Mantan pemain Persewangi Banyuwangi era 80-an ini juga
berharap cabor di bawah KONI Banyuwangi dapat menjaga kondusifitas sehingga
kepercayaan pemerintah dan masyarakat tetap baik. (fat)