Baca Juga :

• Enam Polisi Gadungan Peras Warga Diringkus Satreskrim Polresta Banyuwangi
• Inalillahi Wainailaihi Rojiun, Maestro Gandrung Banyuwangi Supinah Berpulang
• Jelang Pergantian Tahun, Polresta Banyuwangi Musnahkan Miras dan Knalpot Brong
• Meriahkan Libur Nataru, Luminor Hotel Banyuwangi Gelar Selebrasi Natal Nuansa 90-an
• Menhub Apresiasi Pengamanan dan Pelayanan di Pelabuhan ASDP Ketapang - Banyuwangi

"Desy Education ini merupakan salah satu LKP unggulan yang ada di Indonesia. Jadi dipercaya dalam menyelenggarakan program PKK Type A/Patinum yang merupakan tipe tertinggi dan tidak semua LKP dapat menyelenggarakannya," ungkap Purwanto kepada KabarBanyuwangi.co.id.

Setelah melihat testimoni dari IDUKA dan peserta didik beserta orang tuanya, Purwanto sangat mengapresiasi pelaksanaan program PKK Desy Education. Dirinya menganggap pelaksanaannya sudah sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan Kemendikbudristek RI.

"Karena memang yang paling diutamakan dalam program PKK ini adalah link and match. Saya melihat link and match antara LKP Desy Education dengan IDUKA sudah tepat sasaran, bahkan lulusannya benar-benar sesuai harapan IDUKA," tambahnya.

Para peserta didik Desy Education dan hadirin berswafoto usai kegiatan evaluasi. (Foto: Firman)

Ke depan, Purwanto juga berharap agar LKP Desy Education tidak puas dan terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas lulusannya. "Dengan inovasi yang baik, program ini dapat terus menciptakan SDM yang unggul dan menjawab kebutuhan-kebutuhan IDUKA," imbuhnya.

Sebagai informasi, Purwanto menegaskan, secara nasional program PKK Tipe A /Platinum tahun 2021 ini dilaksanakan oleh 5 LKP pilihan, salah satunya LKP Desy Education Banyuwangi.

"Prestasi dari LKP Desy Education ini memang luar biasa. Mereka mampu melampaui jumlah standarisasi lulusan mendapat penempatan, yakni sebanyak 90 persen. Padahal indikator yang kita tetapkan itu 55 persen," kata Purwanto lagi.

Direktur LKP Desy Education Banyuwangi, Handoyo Saputro S.Pd, M.Si menjelaskan bahwa peserta didknya telah mengikuti uji kompetensi dengan lembaga sertifikasi yang berbeda hingga 4 kali dan seluruhnya lulus 100 persen.

"Kebanyakan lulusan dari kami ini mendapat penempatan dan diambil langsung oleh hotel-hotel berbintang di luar kota yang merupakan mitra IDUKA kami. Seperti Hotel Ciputra World Surabaya, Oakwood Hotel Surabaya, BeSS Mansion Surabaya, Sheraton Mustika Yogyakarta, eL Hotel Royale Yogyakarta dan lain-lain," jelasnya.

"Yang terpenting bagi kami, program PKK dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Sehingga program ini dapat membantu upaya pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran, khususnya di Kabupaten Banyuwangi," tutup Handoyo. (man)