(Foto: Humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id - Ratusan warga Banyuwangi yang merantau di Pulau Bali memanfaatkan program mudik gratis yang difasilitasi Pemkab Banyuwangi dan Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) Dewata, Kamis (28/4/2022).
Titik keberangkatan program mudik gratis ini di Lapangan Niti Mandala Renon Denpasar, dilepas oleh Administrasi Pembangunan Pemkot Denpasar, Anak Agung Gede Risnawan, didampingi Ketua Ikawangi Dewata, Agustinus Winjaya.
“Selamat mudik, berjumpa penuh
kegembiraan dengan keluarga di Banyuwangi. Semoga program mudik ini membantu
warga, ikut memberikan keceriaan Lebaran setelah dua tahun berturut-turut kita
menjalani pembatasan-pembatasan perjalanan saat momen Lebaran,” ujar Bupati
Banyuwangi Iphk Fiestiandani.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala
Dinas Perhubungan Dwi Yanto mengatakan, total ada 440 penumpang yang turut
dalam mudik gratis ini. Mereka diangkut menggunakan 8 armada bus.
“Selain itu terdapat 2 truk untuk
mengangkut 64 kendaraan roda dua milik pemudik," terang Dwi.
Titik pemberhentian truk
dikonsentrasikan di 3 terminal, yakni Terminal Rogojampi, Terminal
Jajag-Gambiran, dan Terminal Wiroguno-Genteng.
(Foto: Humas/kab/bwi)
Bagi yang tidak membawa kendaraan,
tetap mendapatkan pelayanan sampai dengan titik akhir turunnya penumpang di
Kecamatan Kalibaru.
Ketua Ikawangi Dewata, Agustinus
Winjaya mengungkapkan warga sangat antusias atas program ini. “Warga sangat
antusias dapat bantuan mudik gratis dari Pemkab Banyuwangi ini,” katanya.
“Terima kasih Pemkab Banyuwangi.
Semoga program mudik gratis ini tiap tahun bisa terselenggara dan armada bisa
ditambah. Tentu ini sangat meringankan warga,” pungkasnya.
Mudik gratis ini, menurut Winjaya, sebenarnya sudah dijalankan rutin setiap tahun. Namun saat pandemi melanda, selama dua tahun program mudik gratis ini ditiadakan. (Humas/kab/bwi)