1
Polresta dan Bulog Banyuwangi tinjau proses bongkar muat beras impor di Pelabuhan Tanjungwangi. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Sebanyak 20 ribu ton beras impor dari Thailand telah berlabuh di Kabupaten Banyuwangi via Pelabuhan Tanjungwangi.
Proses bongkar muat pada Rabu (20/3/2024) dipantau langsung oleh Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nanang Haryono bersama Kepala Bulog Kantor Cabang Banyuwangi, Harisun.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono
menjelaskan, peninjauan ini adalah upaya untuk memastikan ketersediaan stok
beras di Bumi Blambangan.
Pihaknya meminta masyarakat Banyuwangi tidak perlu resah.
Nanang memastikan stok beras aman untuk mencukupi kebutuhan masyarakat.
"Masyarakat tidak usah resah karena suplai
ketersidaan beras dan bahan pokok lainnya aman terkendali," kata Nanang.
Sementara itu, Kepala Bulog Kantor Cabang Banyuwangi,
Harisun mengatakan, dari 20 ribu ton beras yang masuk, sebanyak 13 ribu ton
akan didistribusikan ke Bali-Nusra. Sedangkan 7 ribu ton sisanya, akan disimpan
di Gudang Bulog Banyuwangi.
Di gudang, kita masih ada stock 3 ribu ton dan bakal
ketambahan 7 ribu ton jadi total stock kita nanti 10 ribu ton. Itu aman untuk 5
bulan mendatang," terangnya. (fat)
