Petugas menggeledah warga binaan dan blok kamar hunian Lapas Banyuwangi. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Petugas gabungan dari Polresta dan Lapas Banyuwangi memeriksa satu-persatu blok kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam razia yang digelar pada Kamis malam (31/3/2022) kemarin.
Petugas menggeledah kamar hunian dan seluruh warga binaan untuk mendeteksi keberadaan benda terlarang termasuk narkoba.
Dalam razia tersebut, petugas tidak menemukan narkoba.
Namun petugas menemukan barang terlarang lainnya, diantaranya 2 unit handphone,
10 buah sendok besi, dan sejumlah korek api. Barang-barang itu kemudian
diamankan untun dimusnahkan.
Kalapas Banyuwangi, Wahyu Indarto mengatakan, razia
gabungan bersama Polresta Banyuwangi dilakukan untuk mencegah dan memastikan
tidak adanya barang terlarang masuk dalam Lapas.
Selain itu juga untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan
dan ketertiban dalam Lapas, mengingat sebentar lagi sudah memasuki bulan puasa
Ramadhan. ”Ini giat razia rutin yang dilakukan secara serentak di seluruh
Indonesia, sesuai perintah Dirjen PAS (Direktur Jenderal Pemasyarakatan),”
jelas Wahyu, Jumat (1/4/2022).
Dalam razia gabungan itu, kata Wahyu, petugas menyisir sejumlah kamar dan sudut-sudut Lapas. "Hanya 4 dari 44 kamar yang ada, karena kamar lainnya sudah dilakukan razia sebelumnya,” terangnya.
Petugas menggeledah alamari di dalam kamar
tahanan. (Foto: Istimewa)
Menurut Wahyu, petugas kerap menemukan handphone setiap kali razia. Dugaan sementara handphone tersebut disembunyikan napi ketika ada razia. Lapas bakal mengintegrasi para napi untun mengetahui darimana barang-barang tersebut didapat.
"Kita interogasi dulu, baru kita akan berikan sanksi berupa administrasi dan dimasukkan ke sel tikus sebagai efek jera," tegasnya.
Pihaknya juga tak segan-segan memberikan sanksi kepada
oknum petugas yang kedapatan membantu kelancaran masuknya barang terlarang ke
dalam Lapas. "Jika memang terbukti, maka kita lakukan tindakan tegas
tersebut," tegasnya.
Sementara itu, Kasat Narkoba Polresta Banyuwangi, Kompol
Rudi Prabowo mengatakan sinergi yang dilakukan antara Lapas dan kepolisian ini
akan terus berkesinambungan.
Hal ini untuk memastikan tidak adanya peredaran narkoba di
dalam Lapas. ”Kami akan terus melakukan koordinasi dengan Kalapas Banyuwangi
terkait pemberantasan narkoba,” tegasnya. (fat)