Si jago merah membakar gudang popok bayi. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id - Gudang penyimpanan popok bayi di Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi, ludes terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Kepala Desa Kabat, Moh. Mislani membenarkan peristiwa terbakarnya sebuah gudang yang terletak di dekat pemukiman warga. "Kejadiannya pada Minggu (4/7/2021) jam 10 malam," ujarnya, Senin (5/7/2021).

Sesaat sebelum gudang ludes terbakar, kata Mislani, ada warganya yang tinggal dekat gudang menyampaikan bahwa sempat mencium bau menyengat, setelah dicek ternyata bau menyengat itu berasal dari api yang muncul dari dalam bangunan gudang tak berpenghuni tersebut.

Baca Juga :

• Keliling RS, Bupati Atur Skema Rekrut Relawan Kesehatan dan Tambah Bed
• PPKM Darurat Diterapkan, Pengguna Jasa Pelayaran Jawa - Bali Turun 50 Persen
• Satu Jenazah Penjaga Kantin KMP Yunicee Ditemukan di Sembulungan Muncar
• Hari Pertama PPKM Darurat, Forpimda Banyuwangi Sidak Pelabuhan Ketapang
• PPKM Darurat Mulai Hari Ini, Semua Pusat Perbelanjaan di Banyuwangi Tutup

"Selain tak berpenghuni, gudang itu tidak ada aliran listrik. Bangunan gudang hanya untuk menyimpan ratusan karton berisi popok bayi (pampers)," ungkap Kades.

Warga ikut membantu memadakan api. (Foto: Istimewa)

Saat ini, Kades menambahkan, api sudah berhasil dipadamkan setelah tiga unit pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian dan memadamkan api. Petugas bersama warga memadamkan api dan melakukan pembasahan.

"Api sudah berhasil dipadamkan, dan alhamdulilah tidak sampai menimbulkan korban jiwa," pungkasnya.

Hingga berita ini ditulis, pihak kepolisian masih melakukan olah TKP guna mengungkap penyebab gudang popok bayi terbakar, termasuk menaksir kerugian akibat insiden tersebut. (fat)

---