(Foto: Humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id - Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah mengecek pelayanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Banyuwangi, Jumat (5/3/2021). Sugirah datang untuk melihat lebih dekat pelayanan di Mal Pelayanan Publik.
Didampingi Kepala Dinas Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu, Wawan Yadmadi, Sugirah berkeliling ke tiap desk yang ada. Dia menanyakan permasalahan atau kendala yang dialami petugas, sekaligus langsung bertanya kepada warga terkait pelayanan di Mal Pelayanan Publik.
"Saya ingin mengetahui detail
pelayanan di sini. Apa saja kendalanya, apa yang perlu ditingkatkan. Intinya,
kami ingin meningkatkan pelayanan di pusat pelayanan ini. Jadi saya datang
untuk memastikan apa yang perlu ditingkatkan," kata Sugirah.
Sugirah juga mengecek langsung
Klinik Perijinan yang ada di sana. Klinik ini dibuka bagi warga yang hendak
berkonsultasi terkait masalah perijinan dan pelayanan administrasi lainnya. Sugirah
meminta agar klinik perijinan dijadikan sebagai tempat untuk memecahkan masalah
warga.
“Saya berharap klinik perijinan ini
bisa optimal pelaksanaannya. Warga yang kesulitan mengurus, silakan
berkonsultasi di sana. Petugas wajib memberikan informasi dengan baik. Klinik
Perijinan ini haru benar-benar berfungsi sebagai tempat warga memperoleh
solusi,” tegas Sugirah.
Sugirah berpesan agar orang-orang
yang bertugas di klinik perijinan adalah orang-orang yang berkompeten sehingga
bisa benar-benar membantu warga.
“Banyuwangi banyak dikenal dengan
beragam inovasi pelayanan publik yang memudahkan warga. Rapor yang sudah baik
ini supaya diteruskan dan ditingkatkan. Jadi klinik ini harus berfungsi optimal
agar pelayanan dari hulu hingga ke hilir betul-betul dirasakan rakyat,”
pesannya.
Dalam kesempatan itu, Sugirah juga
berpesan kepada seluruh petugas pelayanan agar senantiasa bekerja dengan
performa yang baik. Memberikan pelayanan diniatkan untuk membuat warga
terlayani dengan baik.
“Tidak ada yang mau dinomorduakan.
Semuanya pasti ingin diprioritaskan. Pesan saya, berikan pelayanan prima dan
layani dengan kesabaran. Jika ada kendala, misalnya protes atau kemarahan orang
yang mengurus perijinan, semaksimal mungkin harus dibantu agar bisa
terselesaikan dengan maksimal. Kita harus terus berupaya meningkatkan pelayanan
yang sudah terintegrasi ini,” lanjut Sugirah.
Menanggapi hal tersebut, Kepala
Dinas Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu, Wawan Yadmadi berjanji untuk
terus memperbaiki kualitas layanan perijinan di Banyuwangi.
“Ke depan kami akan terus berbenah, memperbaiki kualitas layanan prima di sini. Kami juga akan terus melakukan perbaikan di sektor layanan perijinan. Klinik perijinan adalah salah satu cara kami untuk meningkatkan pelayanan di sini,” kata Wawan. (Humas/kab/bwi)