Armada O-Net standby di setiap etape TdBI 2025. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Kejuaraan balap sepeda internasional Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) yang ke-10 sukses digelar selama empat hari penuh pada 28-31 Juli 2025.
Sebanyak 99 pebalap dari 23 negara di 5 benua yang tergabung dalam 20 tim ambil bagian dalam ajang bergengsi ini. Mereka berpacu menaklukkan empat etape sejauh 593 kilometer melintasi lanskap keindahan alam Banyuwangi.
Tour de Banyuwangi Ijen 2025 terbagi dalam empat etape.
Setiap etape menyuguhkan lintasan yang berbeda-beda, mulai dari dataran,
tanjakan, hingga medan ekstrem menuju puncak Gunung Ijen.
Etape pertama menempuh jarak 125,5 kilometer, dimulai dari
Pasar Pesanggaran menuju Kantor Bupati Banyuwangi.
Etape kedua start dari Taman Nasional (TN) Alas Purwo dan kembali finis di Kantor Bupati Banyuwangi, dengan jarak 158,8 kilometer. Etape ketiga start dari Glenmore menuju Kantor Bupati Banyuwangi sejauh 140,3 kilometer.
Sementara etape keempat yang merupakan rute pamungkas dan
paling menentukan, start mulai Maron Genteng, dan finish di Paltuding, Gunung
Ijen dengan jarak 150 kilometer.
Selama gelaran Tour de Banyuwangi Ijen 2025, di empat
etape konektivitas internet mulai dari garis start hingga finish serta di
sepanjang icon TdBI, yaitu Kawah Ijen terpantau aman dan lancar.
Sebagai official internet partner TdBI 2025, O-NET dari PT. Indo Acces Semesta ambil peran dalam mendukung konektivitas selama gelaran berlangsung.
Para
pebalap TdBI 2025 beradu cepat di jalur tanjakan. (Foto: Istimewa)
Disepanjang Gantasan-Paltuding, O-NET memasang 17 titik
internet untuk mendukung live streaming. Serta menyediakan free wifi dengan
solar panel bagi masyarakat di beberapa lokasi strategis.
"Ini bentuk dukungan kami untuk gelaran TdBI. Sebuah
kehormatan kami bisa menjadi bagian dari event bergengsi ini," kata
Komisaris PT Indo Acces Semesta, Wiwit Afrila S.
TdBI sendiri merupakan agenda balap sepeda yang masuk
kalender resmi Union Cycliste Internationale (UCI/Federeasi Balap Sepeda
Dunia), dan telah dirancang jauh hari.
Pendaftaran event ini sudah dilakukan sejak satu tahun
sebelumnya, dan para pebalap dari berbagai negara sudah terdaftar sejak tiga
bulan lalu. TdBI telah menjadi salah satu ajang olahraga balap sepeda terbaik
di Asia.
Kompetisi internasional menjadi kebanggaan warga
Banyuwangi ini menjadi satu-satunya balap sepeda road race di Indonesia tahun
ini yang masuk agenda resmi Union Cycliste Internationale (UCI/Federasi Balap
Sepeda Dunia).
Sebagai informasi, jawara etape pertama Tour de Banyuwangi Ijen 2025 individual classification adalah Jeroen Meijers, pembalap asal Philipina yang tergabung dalam tim Victoria Sport Pro Cycling.
Juara etape dua, Fransesco Carollo, pembalap dari tim Swatt Club Italia. Sedangkan juara etape tiga, Carter Bettles, pembalap asal Australia yang tergabung dalam tim Roojai Insurance Thailand.
Pebalap
VC Fukuoka Jepang Benjamin Prades Reverte finish di Paltuding usai menaklukkan
tanjakan Ijen. (Foto: Istimewa)
Juara etape empat, Benjamin Prades Reverte, pembalap asal Spanyol yang tergabung dalam VC Fukuoka Jepang.
Benjamin Prades Reverte berhasil menaklukkan lintasan
"neraka" Jambu-Paltuding Ijen yang merupakan tanjakan hors categorie
(HC), dengan jarak 14,4 kilometer hingga ketinggian 1291 meter, dengan gradien
23 persen.
Pebalap asal Spannyol tersebut sekaligus mengukuhkan
sebagai juara individual general classification Tour de Banyuwangi Ijen
2025. (*)