Foto bersama Pelantikan ISG Korwil Pekanbaru kota. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Ikatan Keluarga Banyuwangi, (Ikawangi) Sumatera Group (ISG) Provinsi Riau semakin eksis dan terus tumbuh berkembang sejak tahun 2020, sudah 5 Korwil Ikawangi di Kabupaten kota Provinsi Riau yang dikukuhkan.
Diantaranya, Korwil Pelalawan, Korwil Rokan Hilir, Korwil Kuantan Singingi, Korwil Kota Pekanbaru, Korwil Kampar 01, menyusul Korwil Siak dan Korwil Indragiri Hulu yang akan segera dilakukan Pelantikan Pengurus tahun ini.
Semakin
berkembang dan banyaknya warga asli Banyuwangi dan keturunan Banyuwangi yang
bermukim di daerah wilayah Riau, yang bergabung pada paguyuban ini,
menuntut untuk segera dibentuk Pengurus Wilayah secara cepat.
Hal tersebut dilakukan guna mempermudah akses komunikasi antar warga, yang semata-mata untuk menjalin tali silaturahmi dan menyambung seduluran dalam upaya melestarikan adat dan budaya asli Banyuwangi di Bumi Sriwijaya ini.
Pada tanggal 7 November 2021, Ketua Ikawangi Sumatera Group (ISG) Provinsi Riau Kang H. Ali
Surahman, asal Desa Kaliboyo, Kecamatan Purwoharjo, memilih tempat di Kantor Sekretariat ISG Provinsi Riau, Jl
Garuda Sakti KM 01 Pekanbaru, untuk melakukan pelantikan Pengurus 2 (dua) Korwil
sekaligus, yang terdiri dari ISG Korwil Kampar 01, dan Korwil Pekanbaru Kota.
Ketua ISG Provinsi Riau, Kang H Ali Surahman,
melantik Ketua Korwil Pekanbaru Kota, Kang Edvan Triadi. (Foto: Istimewa)
Kang Mufid
Mawardi Ketua ISG Korwil Kampar 01, dan Edvant Triadi ketua Korwil
Pekanbaru Kota, hari ini telah resmi
dikukuhkan dan dilantik oleh Kang H. Ali Surahman.
Acara
pelantikan Pengurus kedua Korwil ini juga dihadiri oleh jajaran Pengurus ISG
Pusat. Terlihat hadir Kang Nurhidayat, Ketua Umum ISG Pusat, Kang Muhamnad
Iswan Wakil Ketua-2, ISG Pusat asal Desa Kebondalem, Kecamatan Bangorejo, dengan
didampingi Kang Ade Rianto Bendahara Umum serta Kang Hery Susanto, Sekjen ISG
Pusat pada prosesi tersebut .
Diharapkan
terbentuknya Pengurus Korwil ISG ini akan semakin mendorong warga
perantau asli Banyuwangi yang masih bertebaran di wilayah Riau untuk segera
diajak dan dirangkul disemua lapisan.
Harapannya ISG
adalah rumah yang nyaman bagi mereka, dan di paguyuban ISG ini tidak membedakan
pangkat, jabatan status sosial. ISG akan terus membumi (down to earth)
untuk menyentuh mereka hingga ke akar rumput.
Bahkan anggota luar
biasa dan anggota kehormatan yang berasal dari warga keturunan non Banyuwangi
sudah semakin bertambah. Itulah bukti bahwa ISG sangat diminati dan menjadi
pesona dikalangan masyarakat luas.
Foto bersama pengurus ISG Korwil Kampar 01, ISG
Provinsi Riau dan ISG Pusat. (Foto: Istimewa)
Berbagai kegiatan
yang difokuskan oleh ISG ditahun ini, adalah pada bidang ekonomi dengan mendorong
tumbuhnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bagi warganya.
Selain itu, ada
juga kegiatan seni budaya, seperti seni Gandrung dan Jaranan yang sudah ada di daerah-daerah
wilayah Riau, akan segera di payungi oleh ISG, pungkas Kang H Ali Surahman pada
sambutannya tadi siang.
Dengan tag line,
“Riko dulur Isun, Isun dulur riko, riko lan isun seduluran selawase” Akan benar-benar terpatri dihati warganya. Sehingga ISG akan terus tumbuh dan berkembang
dari wilayah Lampung hingga Nangroe Aceh, untuk menjaga dan turut melestarikan adat istiadat
Banyuwangi hingga di generasi mendatang.
(Penulis: Hery Susanto, Sekjen ISG Pusat di Pekanbaru Riau, Asal Lemahbang- Rogojampi)