Imbas Pandemi, Kolam Renang di Banyuwangi Jadi Kolam IkanMendut Sport Center

Imbas Pandemi, Kolam Renang di Banyuwangi Jadi Kolam Ikan

Manager Mendut Sport Center, Bedjo Wiyono saat memberi makan ikan nila di kolam renang. (Foto: Fattahur)

KabarBanyuwangi.co.id - Gara-gara pandemi Covid-19, Mendut Sport Center salah satu perusahaan yang bergerak di bidang hiburan, dan olahraga di Banyuwangi ini terpaksa menyulap kolam renangnya menjadi kolam ikan.

Sebelumnya, kolam renang Mendut Sport Center yang berada di Kelurahan Tamanbaru, Kecamatan Banyuwangi itu selalu ramai pengunjung. Sekarang hanya ratusan ikan nila yang terlihat berenang di dalamnya.

Di Mendut Sport Center, terdapat dua kolam renang, satu untuk dewasa berukuran 25 x 10 meter dan kolam renang anak seluas 10 x 10 meter. Kini kondisi airnya tak lagi berwarna bening, namun sudah berwarna hijau lumut.

Baca Juga :

Pihak pengelola terpaksa menutup sejak Maret 2020 lalu ketika pemerintah memberlakukan pembatasan aktivitas masyarakat demi memutus mata rantai penyebaran virus Corona.

Manager Mendut Sport Center, Bedjo Wiyono mengatakan, penutupan kolam memang dilakukan dikarenakan aturan selama Pandemi Covid-19. Sehingga, kolam yang saat itu memang tidak difungsikan.

"Sebenarnya memang tidak secara sengaja, karena memang kita iseng awalnya untuk menaruh ikan ke kolam renang. Agar, tidak ada jentik-jentik nyamuk bersarang," kata Bejo, Sabtu (21/8/2021).

Namun, jelas Bedjo, lama-kelamaan ternyata ikan tersebut terus berkembangbiak. Sehingga, cukup banyak ikan nila merah yang sudah berusia cukup besar.

"Ikan-ikan ini tidak kami jual, hanya kita buat untuk para karyawan sendiri, ketika para karyawan ingin memancing dan mengambil ikan tersebut,” terangnya.

Selama pandemi Covid-19, diakuinya, omzet dari kolam renang maupun tempat lain seperti fitnes menurun drastis. Bahkan, bisa dibilang merugi. Karena, tidak ada pemasukan sama sekali.

”Sebelum pandemi kita bisa mencapai Rp 25 juta per bulan, tapi saat ini kita tidak ada pemasukan sama sekali. Bahkan, banyak merumahkan para karyawan,” ungkapnya.

Menurut Bedjo, sebelum pandemi setidaknya Mendut Sport Center memperkerjakan sebanyak 50 karyawan. Namun kini hanya tersisa 7 orang saja.

"Hampir semua terdampak pandemi, sehingga banyak yang merumahkan para pekerja. Karena juga terkendala dalam upah para pekerja,” jelasnya.

Bedjo berharap, pandemi segera berakhir. Agar para pelaku usaha juga bisa kembali pulih, dan perekonomian di Banyuwangi kembali normal.

"Ya semoga saja pandemi ini cepat berakhir dan kembali normal," harapnya. (fat)