(Foto: Humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id - Kabupaten Banyuwangi menggelar
Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tenis junior, Banyuwangi Open Yunior (BOY) 2022,
22-24 Juli. Sebanyak 170 atlet tenis dari berbagai provinsi turut serta dalam
turnamen yang diakui oleh Persatuan Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti)
tersebut.
"Peserta dari turnamen ini ternyata melebihi
ekspektasi. Pesertanya berasal dari seluruh provinsi di Pulau Jawa, ada dari
Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT). Juga ada dari
Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Ini sangat membanggakan," kata Bupati
Ipuk saat membuka BOY 2022, di Lapangan Tenis Indoor GOR Tawangalun Banyuwangi,
Jumat (22/7/2022).
Turut hadir saat pembukaan, Kepala Kantor Kesyahbandaraan
dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Tanjung Wangi, Benyamin Ginting; serta CEO
Subregional Jawa PT. Pelabuhan Indonesia (Persero), Onny Djayus.
Ipuk mengatakan saat ini olahraga telah menjadi lifestyle.
Itulah yang membuat Banyuwangi banyak menggelar event olahraga dalam gelaran
Banyuwangi Festival yang dibalut dengan sport tourism.
"Olahraga tidak hanya untuk menjaga pola hidup sehat dan prestasi saja, tapi juga lifestyle. Itulah mengapa kami banyak menggelar sport tourism yang memadukan antara olahraga dan wisata. Sport tourism terbukti efektif mendatangkan banyak orang ke Banyuwangi," kata Ipuk.
(Foto: Humas/kab/bwi)
Seperti saat ini Banyuwangi juga kedatangan sekitar 3000
orang karena gelaran Kejurnas Balap Sepeda, Indonesian National Championship
(INC) 2022. Sebelumnya atlet dan wisatawan dari berbagai negara juga hadir di
Banyuwangi saat World Surf League (WSL), serta berbagai event olahraga lainnya.
"Banyuwangi Open Yunior akan digelar setiap tahun.
Semoga dari event ini akan memunculkan atlet-atlet tenis yang berbakat,"
kata Ipuk.
"Selamat bertanding di Banyuwangi. Tunjukkan kemampuan
terbaik dan junjung sportivitas. Semoga bisa berprestasi dan meraih medali di
turnamen ini," imbuhnya.
Ditambahkan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora)
Abdul Aziz Hamidi, turnamen ini terdiri dari kategori kelompok umur (KU) 10,
12, 14, 16, dan 22 tahun putra dan putri. Banyuwangi Open Yunior digelar mulai
22 hingga 24 Juli.
"Pemenang dari turnamen ini akan mendapatkan poin dari
Pelti, yang nantinya bisa digunakan untuk mengikuti turnamen yang lebih
tinggi," kata Aziz.
"Bagi Banyuwangi ini merupakan upaya untuk menjaring
bibit-bibit petenis baru potensial, yang siap berlaga di Pekan Olahraga
Provinsi (Porprov)," tambah Aziz. (humas/kab/bwi)