Kirab Koin NU, Wujud Kepedulian Umat (Foto: Rivani)
KabarBanyuwangi.co.id - Selama bulan Ramadhan, Lembaga Zakat Infaq dan Shodaqoh (Lazisnu) Banyuwangi, galakkan aksi kirab koin Nahdlatul Ulama (NU). Kegiatan tersebut dilakukan bertujuan untuk melayani masyarakat khususnya kaum fakir miskin di bumi Blambangan.
Pelaksanaan penggalangan dana melalui Lazisnu yang diadakan selama 25 hari, menyasar masyarakat di seluruh Majelis Wakil Cabang (MWC) dan ranting NU se-Kabupaten Banyuwangi ini, berhasil meraup dana ratusan juta rupiah.
Ketua Lazisnu Banyuwangi, Imron Rosyadi menuturkan, koin NU
sebagai wujud kepedulian Pengurus Cabang NU (PCNU) melalui program Lazisnu
untuk peduli kepada masyarakat yang dirasa kurang mampu. Pihaknya juga
mengatakan kegiatan ini dimulai sejak tanggal 13 April 2021 hingga 7 Mei 2021
mendatang.
"Ini merupakan bagian dari cara NU Banyuwangi untuk
laden-laden masyarakat khususnya masyarakat miskin. Diawali pada 1 sampai 25
Ramadhan nanti," ungkapnya, Senin (3/4/2021).
Pertanggal 3 Mei 2021, Lazisnu PCNU Banyuwangi berhasil
mengumpulkan dana sebesar Rp 205.128.000 Rupiah. Nantinya uang yang terkumpul
akan dikelola di masing-masing Majelis Wakil Cabang (MWC) dan Ranting untuk disalurkan kembali kepada
masyarakat yang membutuhkan.
"Dari hasil itu nantinya untuk pengelolaan akan di
serahkan kepada seluruh tingkatan pengurus NU dengan presentase yang sudah
termaktub dalam surat instruksi PCNU Banyuwangi," kata Imron.
Keterangan Gambar : Lazisnu
Banyuwangi, galakkan aksi kirab koin Nahdlatul Ulama (NU). (Foto: Rivani)
Adapun dalam surat instruksi PCNU Banyuwangi nomor
255/PC/A.II/L.33/III/2021, pengelola hasil penggalangan kirab koin NU sebesar
35 persen untuk Lazisnu tingkat Ranting, 30 persen Lazisnu tingkat MWC dan 25
persen Lazisnu tingkat Cabang dan 10 persennya diperuntukan operasional
pengelolaan.
Sementara itu, Ketua PCNU Banyuwangi, KH Ali Makki Zaini
menyampaikan, dalam program ini merupakan langkah yang diambil untuk
mengedepankan sisi sosial dan kemanusiaan.
Dengan mengemban misi melayani yang belum terlayani dan
menjangkau yang belum terjangkau, diharapkan mampu mendorong masyarakat NU
untuk bersedekah, zakat, hingga Infaq melalui Lazisnu PCNU Banyuwangi.
Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes), Bahrul Hidayah Dusun
Rayut, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono ini melanjutkan, solidaritas
masyarakat NU untuk bersedekah dimasa pandemi Covid-19 ini merupakan hal yang
sangat dibutuhkan. Yang mana bertujuan untuk memberikan stimulus ekonomi
masyarakat miskin di Kabupaten Banyuwangi.
"Kepedulian masyarakat terhadap sesama adalah hal yang
harus terus di galakkan. Disini PCNU Banyuwangi melalui Lazisnu berkomitmen
untuk terus membantu meringankan beban masyarakat. Salah satunya dengan adanya
gerakan kirab koin Ramadhan ini," pungkasnya. (van)