Baca Juga :

• Kemensos dan Kemen PU Tinjau Sekolah Rakyat Banyuwangi, Siap Dimulai Juli 2025
• AMSI Apresiasi Google News Showcase, Dorong Platform Digital Lain Berkontribusi
• Polisi Ungkap Kasus Pengeroyokan dalam KRYD Pekat II Semeru 2025, Tiga Orang Diamankan
• Dilanda Banjir Rob, Rumah Warga Pesisir Pantai Muncar Banyuwangi Ambruk
• Ribuan Orang Ramaikan Tumpeng Sewu Desa Adat Using Kemiren Banyuwangi

Sebanyak 1.740 siswa SMK terinspirasi oleh cerita-cerita tentang keberanian merintis usaha kecil dan tumbuh dari hal sederhana, seperti yang selama ini dilakukan PNM melalui pendampingan terhadap para pengusaha ultra mikro.

"Melalui Pekan Nasional Mengajar, PNM ingin menghadirkan inspirasi yang nyata dan dekat bagi para siswa SMK,” ujar Sekretaris Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary dalam keterangan tertulisnya, Jumat (30/5/2025).

“Kami percaya bahwa mimpi itu menular, dan cerita-cerita dari lapangan bisa menggerakkan semangat generasi muda untuk mulai melangkah," imbuhnya.

PNM menyadari bahwa 66 persen Gen Z di Indonesia memiliki keinginan untuk berwirausaha, namun banyak dari mereka belum tahu harus mulai dari mana. Oleh karenanya, PNM bukan hanya memberikan teori, tetapi juga membawa narasi yang membumi dan membangkitkan keberanian untuk memulai.

Program ini mempertegas peran PNM sebagai agen pembangunan yang tak hanya fokus pada pembiayaan, tetapi juga pada edukasi kewirausahaan.

Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi PNM dalam memperluas dampak sosial perusahaan, sekaligus berkontribusi terhadap pengurangan pengangguran di kalangan lulusan SMK.

PNM berharap, semangat dan nilai-nilai perjuangan dari pengusaha ultra mikro yang selama ini dibina dapat menjadi pemantik perubahan di lingkungan pendidikan vokasi.

Melalui #PNMuntukUMKM #PNMPemberdayaanUMKM, PNM akan terus memperluas inisiatif serupa di masa mendatang, sebagai bentuk keberpihakan nyata terhadap kemajuan generasi muda Indonesia dan upaya mencetak wirausahawan baru yang tangguh, mandiri, dan berdampak. (adv)