Baca Juga :

• Wujudkan Kampung Inklusi, Penyandang Disabilitas Banyuwangi Dilatih Beragam Keterampilan Terapan
• Mayat Kaki Terikat Tali dan Besi Dipastikan Bunuh Diri Diduga Masalah Rumah Tangga
• Soal Pembongkaran Reklame, Polisi Panggil Dua Pejabat Pol PP Banyuwangi
• Polsek Gambiran Ungkap Kasus Pencurian HP di Warung Bakso
• Penyalahgunaan Narkoba Meningkat, Ini Pesan Kapolresta Banyuwangi

"Selain menerapkan protokol kesehatan yang ketat, sebelum kami buka lagi, kami lakukan penyemprotan fogging disinfektan untuk keamanan serta kenyamanan para pengunjung," kata Agustino yang akrab disapa Tello ini kepada KabarBanyuwangi.co.id.

Penyemprotan fogging disinfektan food grade dilakukan di seluruh sudut ruangan. (Foto: Firman)

Penyemprotan cairan fogging disinfektan food grade yang dilaksanakan, Kamis (16/9) siang ini didampingi aparat pemerintahan setempat. Mulai dari aparat Kelurahan, Puskesmas maupun Babinsa.

Ditempat yang sama, Candra Tistiyono, Kepala Kelurahan Klatak mengungkapkan, dengan turunnya asesmen di Banyuwangi menjadi level 1 dapat memulihkan sektor pariwisata.

"Semoga dengan penurunan level ini temen-temen pelaku pariwisata, khususnya tempat hiburan dapat kembali bekerja dan mecari nafkah," ungkapnya.

Candra juga berharap agar para pelaku pariwisata dapat benar-benar menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah.

"Yang penting prokes harus dijaga ketat, supaya nanti tidak menimbulkan klaster baru. Sehingga tidak memicu meningkatnya level asesmen di Banyuwangi," terangnya.

Pihak Mirah didampingi aparat pemenrintahan dan petugas setelah laksanakan penyemprotan.  (Foto: Firman)

Sementara itu, dr. Rifqi Yudiar Abrori, perwakilan Puskesmas Klatak sangat mengapresiasi kegiatan penyemprotan ini. Ia juga berharap penerapan prokes yang dilakukan Mirah Karaoke & Lounge dapat menjadi percontohan tempat hiburan lain yang ada di Banyuwangi.

"Kalau tempatnya sudah mematuhi prokes, kami berharap agar pengunjungnya juga menerapkan prokes. Untuk yang belum vaksin, segeralah vaksin supaya kita benar-benar terhindar dengan virus," jelas dr. Rifqi yang juga membuka praktek dokter umum ini.

Semenjak beberapa bulan lalu tutup lantaran PPKM, pihak Mirah Karaoke & Lounge melakukan persiapan dengan menerapkan prokes yang ketat.

Sebelum masuk lobby, pengunjung wajib menunjukkan sertifikat vaksin. (Foto: Firman)

Sebagai informasi, Deddy Permadi, Guest Relation Officer (GRO) Mirah Karaoke & Lounge menjelaskan bahwa pihaknya akan beroperasi setiap hari Senin sampai Sabtu dan buka mulai pukul 11.00 sampai 20.00 WIB saja.

"Seluruh prokes kita sediakan di sini, tempat cuci tangan, hand sanitizer, tes suhu, hingga aplikasi scan barcode PeduliLindungi sesuai kebijakan pemerintah. Jadi para pengunjung wajib vaksin," pungkas Demonk sapaan akrabnya. (man)