Asyiknya nongkrong di tepi sawah Warung Kali Sodong pada malam hari. (Foto: Firman)
KabarBanyuwangi.co.id - Mulai 1 Desember 2021, objek wisata
kuliner Warung Kali Sodong yang berada di Dusun Pelinggihan, Desa Grogol,
Kecamatan Giri, Banyuwangi siap melayani pengunjung hingga malam hari.
Tongkrongan yang sempat viral di berbagai media massa pada
beberapa bulan lalu itu, sebelumnya hanya buka hingga sore hari saja. Namun
untuk saat ini dapat melayani pengunjung mulai pukul 08:00 sampai 22:00 WIB.
M. Nur Hariri, pemilik Warung Kali Sodong menjelaskan,
dikarenakan banyaknya permintaan dari para pelanggan selama ini, dirinya buka
hingga malam hari dan melakukan berbagai inovasi.
"Tentu dengan kita buka malam akan ada lampu
penerangan yang siap memanjakan pengunjung dengan sensasi nongkrong di tepi
sungai dan sawah," jelas Hariri, kepada KabarBanyuwangi.co.id, Rabu
(1/12/2021).
Karena sebelumnya tongkrongan yang berada tepat di atas aliran sungai jernih ini selalu ramai hingga membuat pengunjung tidak kebagian tempat nongkrong, Hariri melakukan perluasan tongkrongan dengan meyajikan lahan sawah yang hijau.
Suasana malam hari di Warung Kali Sodong.
(Foto: Firman)
Ia menambahkan, untuk inovasi yang disajikan antara lain
adalah menyediakan sejumlah pondok dan tongkrongan di tepi sawah, berbagai spot
foto baru, hingga menu spesial baru di malam hari.
"Untuk sementara ini kita sediakan pondok tradisional,
tongkrongan tepi sawah dan spot foto menarik khas pedesaan. Namun, ke depannya
kami akan terus sajikan inovasi baru secara bertahap," ungkapnya.
"Nah, menu baru yang khusus hanya ada di malam hari
ini adalah Nasi Belut dan Nasi Wader," imbuh Hariri yang juga seorang
penyiar radio Habibulloh FM ini.
Sempat melakukan percobaan buka hingga malam hari, Sabtu (27/11/2021) kemarin, Hariri mengaku terkesan dengan antusias pengunjung yang hadir. "Alhamdulilah, waktu malam minggu itu dicoba ya ramai. Banyak yang suka dengan Nasi Belut dan Nasi Wader," akunya.
Sekedar diketahui, berbagai menu yang disajikan Warung Kali Sodong ini memiliki harga yang sangat ramah di kantong. Baik minuman atau makanannya, hanya dibanderol mulai dari Rp. 4.000 sampai 17.000 saja.
Menu spesial di malam hari, Nasi Belut dan Nasi
Wader. (Foto: Istimewa)
Nasi Goreng Petai yang menjadi primadona tetap tersedia dan
masih menjadi menu andalan. Sebagai pelengkap nongkrong, terdapat pula kopi
tubruk dengan varian kopi jenis arabica, robusta, dan excelsa yang dipetik dari
petani kopi Banyuwangi.
Berada di sekitar area Wisata Goa Sodong, tentu membuat
tongkrongan ini menjadi salah satu jujukan komplit yang cocok sebagai sarana
liburan keluarga.
Masih kata Hariri, meski buka di malam hari, dirinya juga
memberi kesempatan para pengunjung yang berminat merasakan sensasi nongkrong di
aliran sungai.
"Ya memang kalau malam aliran sungai disini sangat
dingin. Tapi ya kembali lagi, kami siap menyediakan jika itu permintaan
tamu," kata Hariri.
"Jam ramai kita ini memang di jam makan siang. Maka
dari itu kita berupaya memberi space bagi pengunjung di malam hari juga dengan
menyediakan tongkrongan di lahan persawahan ini," pungkasnya. (man)