Ulama Banyuwangi Dukung Kebijakan Kapolri Soal Rekrutmen Polisi Jalur SantriPolresta Banyuwangi

Ulama Banyuwangi Dukung Kebijakan Kapolri Soal Rekrutmen Polisi Jalur Santri

Ulama sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Darul Ilmi Banyuwangi, H. Asmoyo. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id – Ulama sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Darul Ilmi Banyuwangi, H. Asmoyo mendukung kebijakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam perekrutan calon anggota Polri dengan kuota prioritas bagi santri dan hafidz Al Qur'an.

Menurut Ustaz Asmoyo, kebijakan ini merupakan langkah strategis dalam mencetak personel kepolisian yang tidak hanya memiliki keterampilan profesional, tetapi juga berkarakter kuat dan mampu bersaing.

"Rekrutmen Polri jalur santri akan mencetak personel berkarakter kuat dan mampu bersaing," jelasnya, Selasa (25/2/2025).

Baca Juga :

Ia juga mengapresiasi komitmen Kapolri yang tetap menjadikan jalur rekrutmen santri sebagai program utama dalam penerimaan anggota Polri.

"Kami sangat mendukung kebijakan ini. Harapannya, pesantren juga dapat berkontribusi lebih dalam mencetak calon anggota Polri yang berintegritas," ujarnya.

Pondok Pesantren Darul Ilmi Banyuwangi saat ini membina santri dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK, SD, SMP dan Tahfidz Al- Qur’an. "Alhamdulillah santri Kami sudah ada yg Hafal 20 juz,” sebutnya.

Menurutnya, latar belakang pendidikan pesantren memberikan nilai tambah tersendiri bagi calon anggota Polri. "Nilai tambah pada lulusan pesantren terutama dalam hal pembentukan karakter, moral, dan etika yang baik," tuturnya.

Ia meyakini kebijakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit ini dapat menjaring calon anggota Polri yang memiliki dedikasi tinggi dan berintegritas dalam menjalankan tugasnya di tengah masyarakat.

"Tentu kebijakan bapak Kapolri ini sudah dipertimbangkan dengan baik untuk keberlangsungan institusi Polri yang Presisi," kata dia. (red)