(Foto: humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id, Jakarta – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengajak seluruh anggota Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) untuk memperkuat soliditas dalam membangun kampung halaman. Kebersamaan seluruh komponen menjadi kunci penting membangun daerah di tengah efisiensi dan ekonomi global yang tidak menentu.
“Mungkin ini "rezeki" saya. Di periode pertama ada Covid 19, di periode kedua ini ada efisiensi anggaran dan ekonomi global yang tidak menentu. Untuk bisa mengatasi ini semua, tidak lain harus jalin solidaritas,” ungkap Ipuk dalam acara Halal bi Halal Ikawangi Pusat di Gedung Djuang 45, Kabupaten Bekasi, Minggu (27/4/2025).
Solidaritas dengan kampung
halaman, menurut Ipuk, bisa dilakukan dengan berbagai cara. Di antaranya dengan
turut mempromosikan Banyuwangi di daerah rantaunya masing-masing. Hal tersebut
mendorong orang untuk datang ke Banyuwangi sehingga berdampak positif terhadap
perekonomian lokal.
“Terima kasih telah menjadi
influencer untuk mempromosikan Banyuwangi dengan penuh kebanggaan,” ungkap Ipuk
di hadapan ratusan warga Banyuwangi yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya.
Ipuk yakin dengan tagline “seduluran
selawase” yang menjadi filosofi Ikawangi akan mampu membawa nama harum
Banyuwangi di seluruh Indonesia. “DNA masyarakat Banyuwangi ini adalah
kreativitas. Jadi, saat tinggal dimanapun, pasti mereka bisa hidup dan
mengambil peran,” ungkapnya.
Sementara itu, perwakilan sesepuh
Ikawangi, Arief Yahya, meyakini dengan solidaritas dan kekompakan antar warga
Banyuwangi di perantauan dan pemerintah daerah di Banyuwangi akan memberikan
dampak positif bagi semua. Dua hal tersebut akan saling mempengaruhi.
“Jika Banyuwangi semakin maju dan
keren, kami yang di sini akan semakin bangga. Berbagai capaian dan prestasi
yang diraih Banyuwangi adalah kebanggaan bagi warga Banyuwangi dimanapun,”
ungkap Menteri Pariwisata Republik Indonesia 2014-2019.
Salah satunya, sebut Arief,
Pemkab Banyuwangi menjadi daerah yang memiliki kinerja terbaik tersebut
berdasarkan penilaian Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) yang
dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri.
Halal bi halal Ikawangi Pusat
sendiri merupakan acara tahunan yang selalu berlangsung meriah dihadiri sejumlah
tokoh nasional berdarah Banyuwangi.
Di antaranya Menteri
Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 2022-2024 Abdullah Azwar
Anas, Menteri Pariwisata 2014-2019 Arief Yahya, Bambang Sugiyono (sesepuh
Ikawangi), Komjen Pol Susno Duadji (Kabareskrim RI 2008-2009), dan beberapa
tokoh lainnya.
Halal bi halal tersebut juga dimeriahkan dengan berbagai tampilan seni tradisi Banyuwangi. Mulai tari gandrung, jaran goyang, jaranan butho hingga kuntulan. Aneka kuliner khas bumi Blambangan juga menjadi hidangan para pengunjung. Seperti rujak soto, pecel rawon dan aneka kudapan lainnya. (humas/kab/bwi)