Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Banyuwangi terletak di Lingkungan Kramat, Kelurahan Kertosari, Kecamatan Banyuwangi. (Foto: Fattahur/Dok)
KabarBanyuwangi.co.id - Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya
Perumahan dan Permukiman (DPU-CKPP) Banyuwangi akan mengoptimalkan pemanfaatan
Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT).
Sekretaris DPU CKPP, Komang Sudira Atmaja mengungkapkan,
Kabupaten Banyuwangi memiliki satu IPLT yang berlokasi di Lingkungan Kramat,
Kelurahan Kertosari, Kecamatan Banyuwangi.
Penampungan limbah tinja yang berada tak jauh dari pusat
kota tersebut memiliki kapasitas yang cukup besar yakni 189,54 meter kubik.
Namun sayangnya, fungsi dan manfaatnya masih belum
maksimal. Dikarenakan sistem pengolahan saat ini belum berjalan optimal.
"Hampir semuanya sudah ada, tapi memang perlu
dilakukan perbaikan agar IPLT bisa dimanfaatkan secara maksimal," kata
Komang, Kamis (24/8/2023).
Sekretaris DPU CKPP Banyuwangi, Komang Sudira Atmaja.
(Foto: Fattahur)
DPU CKPP, lanjut Komang, saat ini tengah menyiapkan master
plan yang sesuai dengan standar sistem dari Balai Sanitasi. Sehingga diharapkan
pemanfaatan IPLT dapat dilakukan secara maksimal.
"Master plan yang sesuai dengan standar ini terus kita
matangkan," ujarnya.
Selain itu, juga dilakukan maintenance peralatan maupun
sarana prasarana penunjang instalasi pengolahan lumpur tinja.
"Beberapa waktu lalu IPLT kita mendapat bantuan satu
armada, jadi totalnya sekarang ada dua yang siap dioperasikan untuk mengakomodir
di wilayah kota dan kecamatan yang tersebar di Banyuwangi," kata Komang.
(fat)