Enam Jenazah Korban Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya Diantar ke Rumah DukaPos SAR Banyuwangi

Enam Jenazah Korban Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya Diantar ke Rumah Duka

Mobil ambulans membawa jenazah korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id – Tim SAR gabungan telah mengevakuasi enam jenazah korban tenggelamnya Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya di Selat Bali.

Jenazah diberangkatkan dari Pelabuhan Gilimanuk dan diserahkan kepada pihak keluarga setibanya di ASDP Ketapang, Kamis (3/7/2025) malam.

Penyerahan jenazah dilakukan oleh Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi, Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto, serta beberapa pihak lainnya.

Baca Juga :

"Setelah ditemukan, jenazah dievakuasi ke RSU Negara, lalu diberangkatkan ke ASDP Ketapang melalui Pelabuhan Gilimanuk,” kata Menhub, Dudy Purwagandi.

“Selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD Blambangan lalu  diantar ke rumah duka masing-masing," imbuhnya.

Keenam jenazah telah berhasil diidentifikasi. Di antaranya Fitri April Lestari (33) dan putranya Afnan Aqiel Mustofa (3). Mereka berasal dari Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi.

Elok Rumantini (34), penjaga kantin kapal asal Lingkungan Sritanjung, Kelurahan Temenggungan, Banyuwangi. Cahyani (45), warga Desa Wonosobo, Kecamatan Srono, Banyuwangi.

Eko Sastriyo (51), beralamat di Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Anang Suryono, warga Kademengan, Probolinggo.

Berdasarkan data, lanjut Dudy, total ada 65 orang yang menjadi korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Terdiri dari 53 penumpang dan 12 kru kapal. 

"Hasil pencarian hari ini sudah ada 35 orang yang ditemukan. 29 di antaranya dalam keadaan selamat, dan 6 meninggal dunia," kata Dudy.

Suasana penyerahan jenazah kepada keluarga dilakukan oleh Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi di Pelabuhan Ketapang. (Foto: Fattahur)

KMP Tunu Pratama Jaya berangkat dari Pelabuhan ASDP Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk sekira pukul 22.56 WIB. Beberapa menit kemudian, kapal tersebut tenggelam sekitar pukul 23.35 WIB.

Posisi terakhir KMP Tunu Pratama Jaya terlihat di perairan Selat Bali koordinat 8° 9'32.35"S 114°25'6.38.

Berdasarkan data manifest, KMP Tunu Pratama Jaya membawa 53 penumpang, 12 kru kapal, dan 22 kendaraan dari berbagai golongan. (fat)