Kebakaran pasar Kalibaru beberapa waktu lalu. (Foto: Istimewa/dok)
KabarBanyuwangi.co.id - Peristiwa kebakaran beberapa kali terjadi di Banyuwangi, mulai dari bangunan gedung hingga kebakaran di permukiman padat penduduk.
Merujuk data Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Banyuwangi, jumlah kasus pada tahun 2020 mencapai 40 kejadian, dengan rincian kebakaran rumah sebanyak 14, kebakaran sampah 1, kebakaran kendaraan 3, kebakaran gedung 12, lahan 2 dan lain-lain 8.
Damkar juga melakukan penanganan kejadian non kebakaran,
diantaranya banjir 1, dan evakuasi binatang 3. "Jika dibandingkan dengan
tahun 2020, jumlah insiden kebakaran sepanjang Januari hingga Desember 2021
mengalami penurunan, yakni sebanyak 25 kejadian," ujar Kabid Damkar
Banyuwangi, Sultoni, Rabu (5/1/2022).
Sultoni merinci, peristiwa kebakaran di tahun 2021
diantaranya, kebakaran rumah sebanyak 12, kebakaran sampah 2, kebakaran
kendaraan 2, kebakaran gedung 7 dan kebakaran lahan 1 kejadian.
Sedangkan untuk kejadian non kebakaran, Damkar Banyuwangi
secara intens membantu penanganan banjir di 4 lokasi, evakuasi binatang 12 dan
penanganan pohon tumbang 1.
"Prosentase peristiwa kebakaran di tahun 2021 jika
dibandingkan dengan tahun sebelumnya, menurun sekitar 45 persen. Kebakaran
terbanyak menimpa rumah hunian warga," kata Sultoni.
Menurut Sultoni, faktor penyebab kebakaran gedung dan rumah
di Banyuwangi terbanyak adalah korsleting listrik dan warga yang lupa mematikan
kompor gas.
Selain itu, ada juga kebakaran lahan dan sampah. Kejadian
tersebut, biasanya terjadi pada musim kemarau. "Untuk kebakaran lahan
dipicu angin kencang dan juga lahan kering," cetusnya.
Pihaknya mengimbau agar masyarakat untuk lebih berhati-hati
dalam menggunakan kompor gas maupun memastikan agar kabel yang digunakan dalam
rumah sudah sesuai dan tidak mengalami gangguan atau kerusakan yang dapat
memicu korsleting listrik.
"Kami berharap masyarakat lebih berhati-hati dan
melakukan upaya antisipasi kebakaran, khususnya mereka yang hendak keluar rumah
bisa memastikan kompor sudah mati. Selain itu, instalasi listrik yang mengalami
gangguan, sebaiknya segera diperbaiki," pungkasnya. (fat)