Pelantikan DPD Ikawangi Papua Dihadiri Pejabat Penting Bumi CendrawasihIkawangi Papua

Pelantikan DPD Ikawangi Papua Dihadiri Pejabat Penting Bumi Cendrawasih

Pengurus DPD Ikawang Provinsi Papua bersama sejumlah Pejabat usai pelantikan. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id – Bukti kiprah nyata dan sudah dikenalnya Ikatan Keluarga Besar Banyuwangi (Ikawangi) di Bumi Cendrawasih, terbukti saat pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Ikawangi Provinsi Papua, Minggu (31/01/2021) di Hotel Horison Ultima, Distrik Jayapura Selatan, Papua.

Selain pengurus Cabang Ikawangi se-Provinsi Papua, sejumlah pejabat jajaran samping dari Angkatan Laut dan Darat serta Kepolisian di Papua, tampak hadir dalam acara tersebut. Pelantikan digelar, menyusul telah dilaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) Ikawangi beberapa minggu sebelumnya.

Terpilih sebagai Ketua DPD Ikawang Papua, Dr. Hadi Subroto, untuk kepengrusan periode 2020-2025, dengan Ketua Harian, Chorul Anam dan Sekretaris Umum, Daryono. Sementara Ketua DPD Ikawangi Papua Lama, Dr. Sarminanto, sekarang menjabat Ketua Umum Himpunan Kerukukan Jawa Madura (HKJM) Provinsi Papua.

Baca Juga :

Acara pelantikan diawali dengan menyanyikan lagu Ikawangi yang diikuti seluruh peserta anggota Ikawangi. Lagu yang menceritakan tentang paguyuban Ikawangi ini, dulu pernah dipopulerkan pelawak Cahyono yang juga anggota Ikawangi Jakarta. Anggota dan pengurus tampak menikmati lagu yang bernada ceria, dengan iringan musik gamelan khas Banyuwangi.

Deretan pejabat yang memenuhi undang pelantikan DPD Ikawangi Papua adalah Danlanud Silas Papare, Marsma TNI Dr. Budhi Achmadi, M.Sc, Dir Binmas Polda Papua, Kombes Pol Gatot Aris Purbaya, Kadisbek Lantamal X, Mayor Laut (S) Deni Arisandi.

Selain itu, hadir juga Staf Ahli Gubernur Provinsi Papua Bidang Pembangunan Otonomi Khusus, Tri Warno Purnomo, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Jayapura, Drs. M. Nurjainuddin Konu, Ketua Pansus DPRD Kota Jayapura, Yulia Rachman, dan Pasi Bakti Korem 172/PWY, Kapten Inf Afandi.

Dalam sambutannya, Ketua DPD Ikawang Provinsi Papua, Dr. Hadi Subroto mengajak seluruh jajaran pengurus yang sudah dilantik dan disumpah jabatannya, wajib hukumnya bekerjasama dalam berorganisasi.

“Tanpa kerjasama yang baik, dipastikan tidak akan mencapai tujuan yang kita inginkan,” tegas Hadi Subroto.

Pada Musda Ikawang yang sudah diselenggarakan beberapa Minggu yang lalu, tambah Hadi, tidak hanya melakukan ritual berorganisasi, tetapi yang lebih penting adalah mempertegas pandangan atas tantangan yang dihadapi bersama.

“kita tidak akan lepas tangan membiarkan masalah yang selama ini ditangani oleh Pemerintah daerah saja, kita mengajak seluruh elemen untuk Ikut memikirkan. Ikut mencarikan solusi yang terbaik, untuk Papua yang sama-sama kita cintai,” tambah Hadi Subroto.

Ikawangi Papua bersinergi menuju Papua maju, tetap Guyub, Rukun, ‘migunani’ saklawase dan Jenggirat Tangi.

“Apalagi dalam situasi dan kondisi saat ini, dengan adanya pandemi Covid-19, kiranya kita selalu waspada dan hati-hati dalam bertindak. Mari kita selalu mematuhi aturan pemerintah dengan menerapkan 3M dan protokol kesehatan,” pungkas Hadi dalam sabutannya.


Keterangan Gambar : Ikawangi Papua juga melestarikan Kesenian Banyuwangi di Papua. (Foto: Istimewa)

Sementara itu, Ketua Himpunan Kerukunan Jawa Madura (HKJM) Provinsi Papua, Dr. Sarminanto yang Ketua Dewan Penasehat DPD Ikawangi Provinsi Papua mengatakan, bahwa sebagai mantan Ketua Ikawangi, sudah waktunya  regenerasi.

“Saya mengucapkan selamat atas pelantikan ketua dan pengurus baru. Kami mempunyai harapan besar kepada pengurus baru, untuk dapat melanjutkan tugas dan tanggung jawabnya dalam melestarikan budaya Banyuwangi meskipun kita tidak berada di Banyuwangi dan tetap dilestartikan,” tegasnya.

Dr. Sarminanto yang asli Muncar itu menambahkan, tugas dan tanggung jawab pengurus baru harus bisa membaur dengan organisasi lain yang ada di Tanah Papua.

“Mari kita jaga keamanan dan ketertiban, serta kita juga dapat meringankan tugas dan tanggung jawab dari pihak keamanan. Ikawangi harus mampu menjadi contoh yang baik dan harus bisa menjalin komunikasi yang baik dengan paguyuban lain yang ada di Papua,” pungkas Dr. Sarminanto. (sen)