(Foto: Humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id – Sejumlah pihak terus mengawal persiapan World
Surf League (WSL) Championship Tour 2022 yang akan digelar di Banyuwangi, pada
26 Mei - 4 Juni mendatang. Mereka langsung memantau sejumlah persiapan langsung
di pantai G-Land (Pantai Plengkung) yang akan menjadi tuan rumah ajang selencar
paling bergengsi di dunia itu.
“Ya, kami terus berkoordinasi dengan banyak pihak.
Alhamdulillah kementerian terus mematangkan persiapan WSL ini. Kami juga sudah
rapat dengan Pak Sandiaga Uno (Menparekraf), dan kemarin Kemenko Marves
juga turun ke lapangan mengecek semua persiapannya. Dukungan dari Pemprov Jatim
juga sangat tinggi,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Kamis
(24/2/2021).
Sebelumnya, Ipuk mengikuti rapat koordinasi secara virtual
yang dipimpin langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga
Uno. Dalam rakor tersebut, Menparekraf menyatakan kesiapannya untuk turut
menyukseskan event internasional tersebut.
"Kami ingin memastikan bahwa penyelenggaraan ini akan
sukses. Kami akan menyiapkan sejumlah side event untuk mendukung dan
memeriahkan acara spektakuler ini, termasuk promosinya untuk mendukung
kesuksesan gelaran ini,” ungkap Sandi.
Selama dua hari pada pekan ini, tim gabungan yang dipimpin
Kosmas Harefa, Asisten Deputi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kementerian
Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves) melakukan
peninjauan kesiapan gelaran WSL di Banyuwangiz
“Kami mengidentifikasi berbagai kebutuhan menuju hari H. Kita terus matangkan persiapannya,” kata Kosmas.
(Foto: Humas/kab/bwi)
Selain dari Tim Kemenkomarves, peninjauan langsung lokasi
WSL tersebut, juga diikuti oleh Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI),
Pemkab Banyuwangi, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jatim, dan sejumlah
stakeholder lainnya. Mereka meninjau sejumlah infrastruktur penunjang. Mulai
dari tower juri hingga akses jembatan.
“Infrastruktur terus kita kebut. Misalnya tower juri akan
segera diselesaikan,” tegas Kosmas.
Kosmas meminta seluruh pihak bisa bergerak cepat menyiapkan
berbagai kebutuhan sesuai regulasi yang ada. Kosmas menegaskan pihaknya juga
terus melakukan koordinasi instensif dengan kementerian/ lembaga terkait untuk
menyukseskan agenda tersebut.
“Ini momen yang sangat baik untuk kebangkitan ekonomi
nasional, terutama Banyuwangi sebagai tuan rumah. Kita harus manfaatkan betul
kesempatan ini. Kami juga akan dorong agar UMKM asli daerah bisa terangkat ke
permukaan,” ujarnya.
WSL Champion Tour sendiri merupakan ajang yang
memiliki peminat yang sangat tinggi. Engagement sosial medianya nomor tiga
setelah NBA dan NFL.
Ajang ini akan digelar di Pantai G-Land. Pantai yang berada
di kawasan Taman Nasional Alas Purwo itu telah dikenal cukup lama di kalangan
peselancar. Bahkan, dikenal sebagai salah satu dari 10 pantai yang memiliki
ombak terbaik bagi olahraga surfing di seluruh dunia. (Humas/kab/bwi)