Bedah Rumah Janda asal Banyuwangi di Balikpapan, Kalimantan Timur. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Keberadaan dua orang janda asal Banyuwangi di Balakpapan, diketahui anggota Ikawangi Balikpapan bernama Suwito dan Eko. Kemudian mereka ramai-ramai mendatangi lokasi rumah tersebut, ternyata ada dua orang janda yang sudah sepuh dan yang masih muda.
Mereka adalah Ibu Suminah (80 tahun) yang sudah lama suaminya meninggal dunia, dan anaknya Srinatuin (47 tahun) janda cerai. Keduanya tinggal di KM. 19 RT.58 Kelurahan Karangjoang, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur.
Selain kondisi rumah tempat tinggalnya yang memprihatinkan,
atau tidak layak. Lokasinya juga jauh dari jalan umum, sehingga nyaris tidak
diketahui keberadaanya. Anggota Ikawangi yang silatuirahmi ke lokasi, mendapati
salah seorang penghuni, yaitu Srimatun sudah sakit selama dua bulan.
Keluhannya tidak bisa makan, hingga badannya sangat kurus. Kemudian
Ikawangi Balikpapan membawa ke rumah sakit terdekat, untuk mendapatkan
perawatan. Setelah dirawat di rumah sakit, kondisi kesehatannya mulai
membaik.
Kedua janda tersebut, sudah lama tinggal di areal Kebun
Kelapa Sawit, karena suaminya bekerja di perkebunan tersebut. Namun sejak suami
Suminah meninggal dan Srinatun bercerai, keduanya tetap tinggal di tempat
tersebut.
Suminah mengakui berasal dari Desa Blokagung, Kecamatan
Tegalsari, Banyuwangi. Melihat kondisi tempat tinggal yang memprihatinkan,
Ikawangi Balikpapan langsung menggelar kegiatan Bedah Rumah.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Umum Ikawangi
Balikpapan, AKBP Suyitno, SH M.Hum, Sekretaris Umum, Supandi, SZ.Pd, Anggota
Kesenian Sritanjung dan sejumlah pengurus Ikawangi Balikpapan.
Bedah rumah dimulai pukul 09.00 sampai dengan 17.30 WITA,
Minggu 17 Januari 2021. Namun akibat cuaca hujan, pekerjaan Bedah Rumah hanya
mampu menyelesaikan 70 persen dari perencanaan. Dalam waktu dekat, pekerjaan
Bedah Rumah akan dilanjutkan lagi hingga selesai.
Ikawangi Balikpapan juga sedang mengupayakan bantuan lain,
kepada kedua janda tersebut. Baik berkoordinasi denghan Dinas Sosial Kota
Balikpapan, juga membantu menyambungkan dengan keluarganya yang ada di
Banyuwangi.
(Penulis: Budi Purnomo Sakti, Ketua Harian Ikawangi,
Balikpapan asal Tegaldlimo, Banyuwangi)