(Foto: humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id, Jakarta - Inovasi Banyuwangi dalam
bidang pariwisata mendapatkan penghargaan dalam Government Entrepreneurial
Marketing Awards di Jakarta, Kamis (8/12/2022). Inovasi berupa home stay naik
kelas itu mendapat Gold Champions dalam penghargaan yang diberikan lembaga
marketing bertaraf internasional, MarkPlus, tersebut.
CEO MarkPlus Hermawan Kertajaya menyerahkan langsung
penghargaan tersebut kepada Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. Hermawan
menyebutkan bahwa homestay naik kelas di Banyuwangi memiliki dampak signifikan
bagi perkembangan pariwisata dan ekonomi masyarakat secara langsung.
“Masyarakat tidak hanya menjadi penonton dalam perkembangan
pariwisata. Tapi, juga terlibat dan diberdayakan,” ujar penulis buku serial
marketing itu.
Homestay Naik Kelas sendiri, terang Ipuk, adalah program
peningkatan kualitas homestay dari sisi SDM, pelayanan, hingga sarana prasarana
guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan yang menginap di homestay.
“Lewat Homestay Naik Kelas kami buatkan standar fasilitas pelayanan sehingga fasilitas dan pelayanan mereka bisa bersaing, tidak kalah dengan hotel berbintang,” ujar Ipuk.
(Foto: humas/kab/bwi)
Berkat inovasi ini, jumlah homestay sesuai standar tercatat
terus meningkat. Pada 2018 terdapat 24 unit, kemudian berkembang menjadi 204
unit (2021).
Jumlah kunjungan homestay juga mengalami peningkatan. Pada
2018 tercatat hanya 998 kunjungan, kemudian meningkat pesat sebesar 4.999
kunjungan (2019), sebelum kemudian turun di angka 3.476 (2020) dan 3.237 (2021)
dikarenakan pandemi COVID-19.
Inovasi ini juga berdampak pada peningkatan PAD dari
kategori pajak homestay. Dari Rp 273 juta (2019), menjadi Rp 340 juta (2020),
terakhir mencapai Rp. 393 juta (2021).
“Maka kami akan terus menggeber berbagai program untuk
mengangkat jumlah kunjungan homestay,” tegas Ipuk.
Salah satunya, melanjutkan kebijakan yang sudah dilakukan
sejak 10 tahun lalu. Yakni tidak mengizinkan pendirian hotel melati. “Ini cara
kami memberikan ruang kepada masyarakat untuk membangun homestay. Sehingga
mereka turut menikmati berkah ekonomi dari pariwisata,”pungkasnya.
Selain itu, baru-baru ini inovasi homestay naik kelas juga
menyabet penghargaan TOP 45 Kompetisi Sistem Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik)
2022 yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (Kemenpan-RB). Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri
Pan-RB Abdullah Azwar Anas di Jakarta pada Selasa lalu (6/12/2022). (humas/kab/bwi)