Kodim 0825 Banyuwangi, Vaksinasi 900 Warga Binaan LapasLapas Kelas II-A Banyuwangi

Kodim 0825 Banyuwangi, Vaksinasi 900 Warga Binaan Lapas

Suasana vaksinasi di dalam Lapas Kelas II-A Banyuwangi. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id - Komando Distrik Militer (Kodim) 0825 bersama Dinas Kesehatan Banyuwangi terus melaksanakan program vaksinasi terhadap masyarakat yang membutuhkan.

Sebagai langkah antisipasi penularan virus Covid-19 di lingkungan Lembaga Pemasyarakatn (Lapas) ratusan warga binaan Lapas Kelas II-A Banyuwangi mendapatkan vaksinasi Covid-19, Kamis (22/7/2021) pagi.

Menururt keterangan Kalapas Banyuwangi, Wahyu Indarto, kegiatan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. Ratusan warga binaan antre dengan tertib menunggu giliran untuk mendapatkan vaksin Sinovac.

Baca Juga :

Dalam kegiatan vaksinasi tersebut, pihaknya juga menggandeng Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Banyuwangi untuk melakukan pendataan, sebagian warga binaan yang belum memiliki NIK.

"Ada sekitar 900 warga binaan yang kami vaksinasi. Dari jumlah itu sebagian ada yang masih kita pending karena kita mencari kesesuaian NIK. Mngkanya kita gandeng Dispendukcapil," ujar Wahyu Indarto.

"Jadi kalau NIK-nya ditemukan akan kita vaksinasi. Tapi kalau tidak, ya kita ikutkan vaksinasi selanjutnya," imbuhnya.


Petugas Dispendukcapil Banyuwangi melakukan pendataan NIK warga binaan. (Foto: Istimewa)

Kalapas Kelas IIA Banyuwangi menambahkan, dalam vaksinasi tersebut vaksinator dilakukan oleh tim Dinas Kesehatan dan Puskesmas sekitar. Sedangkan vaksin Sinovac yang disuntikkan dari Kodim 0825 Banyuwangi.

“Kegiatan ini untuk melindungi warga binaan Lapas Banyuwangi dari penularan virus corona. Karena beberapa warga binaan sempat tertular Covid-19. Kemarin ada 4, tapi sekarang sudah sembuh. Tadi sempat juga ada yang menolak di vaksinasi. Tapi setelah kita berikan pemahaman akhirnya mereka mau," jelas Wahyu.

Komandan Kodim (Dandim) 0825 yang juga Wakil Ketua Satgas-Covid-19 Banyuwangi menuturkan, vaksinasi terhadap warga binaan Lapas dilakukan karena rentan dengan penularan virus corona.

Selain itu, vaksinasi terhadap warga binaan juga merupakan kebijakan pemerintah pusat dalam melindungi masyarakat Banyuwangi untuk mencapai herd imunty.

“Kegiatan ini merupakan target pemerintah dalam upaya mencapai herd imunity, dalam penanganan kasus Covid-19. Memang kalau di dalam Lapas sangat rentan. Karena memang over kapasitas di dalam. Makanya kita berharap ada vaksinasi," jelasnya. (fat)