(Foto: Humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id - Pemkab Banyuwangi bakal menjadikan pembangunan infrastruktur jalan sebagai instrumen pemulihan ekonomi. Hal itu disampaikan Bupati Ipuk Fiestiandani saat tasyakuran pembangunan jalan hotmix dan paving di Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, Selasa (11/1/2022).
"Pembangun jalan bukan hanya soal infrastruktur semata. Ini bagian dari pemulihan ekonomi. Pertama, dampak langsung yaitu penyerapan tenaga kerja. Sistem padat karya kami targetkan bisa menyerap 10.000 tenaga kerja dalam berbagai program pembangunan jalan pada tahun ini," ungkap Ipuk.
“Kedua, dampak tidak langsung,
yaitu memperlancar mobilitas, membuka titik pertumbuhan ekonomi baru,”
imbuhnya.
Pembangunan infrastruktur jalan,
imbuh Ipuk, menjadi bagian dari program “Banyuwangi Rebound”, sebuah gerakan
multisektor yang baru saja dicanangkan Pemkab Banyuwangi.
“Banyuwangi Rebound“, imbuh Ipuk,
memiliki sejumlah pilar ekosistem penunjangnya. Salah satunya adalah pemulihan
ekonomi. "Dalam pemulihan ekonomi ini, salah satu yang kita canangkan
adalah pembangunan infrastruktur jalan," terangnya.
Pada 2022 ini, ditargetkan akan ada
sedikitnya seribu titik pembangunan maupun perbaikan jalan di seluruh
Banyuwangi. "Kami tidak hanya menargetkan adanya perbaikan jalan. Tapi,
juga harus ada dampak ekonomi turunannya. Dari program padat karya ini,
setidaknya ada 10 ribu orang yang turut bekerja," jelas Ipuk.
Dengan akses jalan yang baik, imbuh
Ipuk, secara bertahap akan dikembangkan potensi ekonomi setempat. Seperti
halnya pembangunan jalan di Desa Jajag tersebut di atas, juga dibersamai dengan
penebaran benih ikan di kali yang melintas di samping jalan.
"Ini adalah contoh yang baik.
Dengan jalan yang telah diperbaiki, semangat masyarakat untuk turut membangun
terpantik. Tak hanya jalannya, tapi irigasinya secara swadaya turut diperbaiki.
Sehingga bisa untuk merawat ikan," Ipuk memberi apresiasi.
Sementara itu, Kepala Desa Jajag
Suparno mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Banyuwangi atas pembangunan yang
dilaksanakan di daerahnya. "Atas nama masyarakat Jajag, kami mengucapkan
terima kasih kepada Ibu Bupati. Semoga ini memberikan kemanfaatan yang
seluas-luasnya bagi rakyat kami," ungkapnya.
Selama ini, ungkap Suparno, ada sejumlah pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah di Desa Jajag. Mulai perbaikan jalan, pavingisasi, perbaikan irigasi, hingga penerangan jalan. "Totalnya tidak kurang dari Rp1,8 M," pungkasnya. (Humas/kab/bwi)