Ketua MWC NU Cluring, Rochmad Ishaq. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Ketua MWC NU Cluring Rochmad Ishaq
dipanggil Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Banyuwangi.
Pemanggilan Ketua MWC NU Cluring itu tertuang dalam surat peringatan
yang ditandatangani struktural PCNU Banyuwangi, Nomor 048/PC/A.1/L.33/08/2024.
Rochmad dipanggil usai meneruskan pesan di WhatsApp Grup
MWC untuk mendoakan KH Ali Makki Zaini atau Gus Makki yang disebut-sebut bakal
maju di Pilkada 2024.
Meskipun, dalam pesan yang diteruskan tersebut tidak secara
gamblang mendukung pencalonan Gus Makki sebagai calon bupati.
Melainkan hanya mendoakan kelancaran Gus Makki daftar maju
Bupati Banyuwangi dengan membaca shalawat nariyah sebanyak 11 kali.
Ketua MWC NU Cluring, Rochmad Ishaq menegaskan, ia akan
bersikap kooperatif dan memenuhi panggilan dari Karteker PCNU Banyuwangi.
"Ini bukti saya patuh kepada pimpinan, apapun yang
terjadi kami selalu siap," ujarnya kepada wartawan, Senin (26/08/2024).
Rochmad juga menekankan bahwa pesan yang diteruskan
tersebut bukan berasal darinya. Melainkan dari WAG ranting NU yang diteruskan
ke WAG MWC NU Cluring disebut beranggotakan sekitar 96 orang.
"Saya hanya meneruskan pesan yang berisi meminta
bantuan doa. Jadi bukan saya yang membuat," tegasnya.
Sebagai persiapan memenuhi panggilan PCNU Banyuwangi,
Rochmad membawa AD/ART serta beberapa data lain untuk mengkonfrontir praduga
seperti isi surat peringatan yang dikirim PCNU Banyuwangi.
Selain itu, ia juga membawa data bukti terkait pengurus NU
mulai dari tingkatan PC, MWC, Ranting, maupun Banom yang terang-terangan
mendukung petahana, namun tidak diperingatkan oleh PCNU.
"Ada salah satu MWC yang terang-terangan mengajak
mendukung petahana di acara sholawatan yang di live di YouTube. Tapi tidak
diperingatkan," ungkapnya.
"Kami menyadari momen Pilkada ini struktural NU
terpecah. Tetapi ya kita harus tetap menjaga keharmonisan," imbuhnya.
(red)